Dec 2, 2016

Roger Barnett sang CEO Shaklee Corporation

Optimisme Shaaklee Jadi Nomor Satu di Dunia

"Di tangan Roger Barnett, Shaklee mencatat pertumbuhan yang pesat. Optimisme mencetak penjualan US$5 miliar per tahun pun semakin mendekati kenyataan dengan masuknya Shaklee ke Indonesia dan berikutnya, India."
Jika anda amati, para pemilik bisnis MLM memiliki latar belakang yang tidak jauh dari industri penjualan langsung. Namun hal ini tidak berlaku untuk pria yang satu ini. Roger Barnett, sebelum tahun 2004, dunia mengenalnya sebagai seorang miliader dengan sederet binis papan atas nan jauh dari industri MLM.
Sebagaimana dituliskan dalam The Billionaire Magazine, mei 2012, Barnett adalah seorang eksekutif ulung. Ia lulusan Jurusan Hukum dari Yale University dan Harvard Business School. Ia telah memproduksi uang yang tidak sedikit dari dua perusahaan sebelumnya, Arcade Ltd. dan www.beauty.com. Ayahnya, Victor barnett, adalah Chairman Burberry,sebuah perusahaan fashion mewah asal Inggris dan ibunya Helaine Barnett menghabiskan lebih dari 40 tahun sebagai pengacara di perhimpunan pengacara New York yang memberikan pelayanan hukum bagi masyarakat miskin.
Anda tahu Burberry? Ini adalah merek fashion ternama asal inggris yang di Indonesia pun sudah kondang di kalangan atas. Barnett berasal dari lingkungan ini, selain dirinya sendiri pun berkiprah sebagai investor dan investment banker.
kehadiran Barnett di Shaklee bukanlah sebuah proses yang singkat dan mudah, semudah para eksekutif perusahaan MLM berhenti dari perusahaan tempat mereka bekerja dan mendirikan perusahaan MLM baru. Barnett membutuhkan waktu 5 tahun bersama tim khususnya melakukan riset dan studi mengenai layak-tidaknya Shaklee diakuisisi.
"Saya merasa bersyukur, memiliki banyak mentor dalam kehidupan saya. Selain paman saya, mentor saya yang lainnya adalah President of World Bank. World Bank adalah lembaga yang membantu banyak negara, terutama negara-negara miskin. Membantu warga negaranya dengan pendapatan, kesehatan dan kehidupan yang lebih baik dan berkelanjutan. Membantu orang untuk menciptakan bisnisnya, membantu keluarga-keluarga untuk mendapat kehidupan yang lebih baik."
Barnett lantas memutuskan untuk membeli Shaklee pada 2004 dengan transaksi senilai US$310juta, sekaligus menjadikan Shaklee sebagai 'rumah' diantara sejumlah perusahaan yang dimilikinya. jika menyimak wawancaranya dengan sebuah media di Amerika Serikat, filosofi Barnett tentang pola bisnis MLM, sederhana namun sangat rasional.
"Bekerja melalui orang-orang dan memilih orang untuk menjadi distributor produk, tidak hanya efektif jika dilihat dari sudut pandang marketing. Tetapi ini juga mengajak kita sebagai perusahaan untuk membuat perubahan dengan membantu orang-orang untuk mengubah nasi b mereka. Dan di Shaklee, Dr Shaklee sejak 1956 sudah menyadari hal ini."
Hal yang sama juga pernah ditanyakan majalah Fortune pada tahun 2007 kepada Barnett, kenapa ia tertarik memberli Shaklee? Barnett menjawab, karena Shaklee adalah perusahan yang berpotensi menghasilkan uang dan membuat dunia menjadi lebih baik. " Produk Shaklee yang natural adalah sesusatu yang sangat baik bagi konsumen dan juga untuk planet. Modal bisnis penjualan langsung juga memberikan peluang bisnis kepada ribuan orang untuk menjadi enterpreneur."
Barnet bilang, ketika membeli Shaklee, ia menemukan bahwa produk dan kultur perusahaan baik adanya. Hanya saja penjualan membutuhkan dorongan lebih. "Kita harus memperkenalkan Shaklee kepada generasi yang lebih muda di seluruh dunia.
Shaklee di mata Barnett adalah sebuah perusahaan yang sempurna. Karena Shaklee sekarang sudah membayar lebih dari US$6 miliar kepada orang-orang yang mengkonsumsi produk Shaklee. "Ini sesuatu yang sulit dipercaya. Shaklee membayar kepada mereka yang telah membuat orang lain menjadi lebih sehat, memberikan peluang bisnis kepada orang lain dan Shaklee juga membayar komisi untuk mereka yang telah berupaya menjaga planet (bumi)  dengan mengkonsumsi produk Shaklee." tegas Barnett.

Shaklee semakin gemilang namun peduli terhadap alam

Roger Barnett mengakuisisi Shaklee dengan sebuah visi yang jauh ke depan. Menjadikan Shaklee sebagai perusahaan MLM nomor satu di dunia. Tekad ini tentu saja tidak sekedar ucapan kosong. Dari sisi basis finansial, Shaklee disokong oleh kekuatan Barnett dan keluarganya yang terkenal sebagai miliader Amerika saat ini.
Dilihat dari sisi track record perusahaan, Shaklee telah menorehkan sejarah industri MLM dengan tinta emas sejak pertama kali berdiri pada 1956 dan hingga kini masih eksis bahkan terus melakukan ekspansi karena pertumbuhan bisnis yang tinggi.
Belum lagi soal produk. Jika kebanyakan perusahaan MLM menggunakan produk hasil formulasi pihak lain (produsen) untuk diditribusikan, maka tidak demikian halnya dengan Shaklee. Formulasi produk mereka, lahir dari kerja para ilmuwan andalnya sehingga kekuatan produk sunggu digaransi.
Deretan kekuatan Shaklee ini, ditopang pula sejumlah hal elementer namun sangat kuat pengaruhnya mendorong Shaklee membubung tinggi ke atas. Di antaranya, strategi publikasi yang dijalankan Barnett untuk menyosialisasikan Shaklee ke berbagai penjuru bumi. Termasuk di antaranya, untuk terus menjadikan posisi Shaklee sebagai salah satu pionir dari gerakan peduli lingkungan dan alam yang sudah mulai dicanangkan sejak tahun 1956.
Shaklee akan menjadi perusahaan nutrisi terkemuka di dunia, juga perusahaan perawatan pribadi nomor satu di dunia dan akan menghasilkan US$5 miliar per tahun. Salah satu yang sangat menopang pencapaian target adalah kekuatan kekuatan produk yang kami miliki. Shaklee telah menginvestasikan lebih dari 300juta dollar AS dalam riset, penelitian, pengembangan dan uji klinis. Shaklee juga telah melakukan lebih dari 83.000 kali uji laboratorium dan kontrol kualitas setiap tahunnya atas produk nutrisi dan bahan bakunya." ujar Barnett.
Produk-produk Shaklee merupakan hasil dari proses riset dan pengembangan yang panjang dan ketat termasuk melibatkan riset pihak ke tiga dan penelitian klinis independen oleh para ahli dari kelompok sains kesehatan. Shaklee pun berkonsultasi dengan Scientific Advisory Board, sebuah tim yang terdiri dari para ilmuwan terkemuka yang berasal dari berbagai institusi dan universitas terkemuka amerika serikat.
"Tiap produk harus memiliki performa diatas kualitas standar. Tiap produk harus mengandung dosis yang tepat dari bahan baku utama yang efektif berdasarkan riset klinis. Tiap produk harus diciptakan dari bahan baku terbaik dan diformulasikan secara konsisten. Shaklee menggunakan yang terbaik dari alam dan ilmu pengetahuan. Tidak ada jalan pintas."
Kekuatan Shaklee tidak hanya dari sisi bisnis semata. Visi Dr. Forrest C. Shaklee yang masih terus dikumandangkan hingga hari ini, "Follow the laws of of Nature and you'll never go wrong..." Sebagai perusahaan dengan komitmen dan kepedulian tinggi bagi masa depan planet, Shaklee pada peringatan hari bumi ke-39 pada 23 April 2009 lalu, telah meluncurkan program, "Million trees, Million people" yang dihadiri oleh Gubernur California, Arnorld Schwarzenegger dan penyandang Nobel Price juga pendiri Kenya Green Belt Movement, Laureate Wangari Maathai.
Barnett, dalam sambutannya kala itu mengatakan "Shaklee telah mencoba untuk menunjukan kepada dunia, bahwa kami dapat membuat sebuah bisnis jangka panjang untuk membantu jutaan orang agar kehidupannya lebih sehat dan memiliki penghasilan lebih dan memberikan dampak yang baik bagi bumi."
"Luar biasa, menemukan sebuah perusahaan seperti Shaklee yang memiliki jaringan pemasaran internasional dan semua dikerahkan untuk menanamkan jutaan pohon." ujar Maathai pada acara itu.
Sementara Schwarzenegger dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada perusahaan yang kini telah berada di tujuh negara dan segera hadir di Indonesia itu. "Aapa yang anda lakukan adalah sesuatu yang luar biasa. Shaklee menginspirasi dunia!"
Langkah Shaklee Corp. ini kemudian menginspirasi berbagai organisasi dan perusahaan di dunia, termasuk diantaranya United Nations (PBB) untuk mengkampanyekan gerakan menanam pohon diseluruh dunia.

Ekspansi merengkuh dunia

Sebelum Barnett mengambilalih Shaklee, perusahaan ini baru memiliki lima kantor cabang di luar Amerika Serikat, Jepang, Canada, Mexico, Taiwan dan Malaysia. Pada masa ini, Amerika, Jepang dan belakangan malaysia menjadi negara-negara dimana shaklee mengalami pertumbuhan yang sangat pesat dan stabil.
Mengapa stabil? Karena distributor sekaligus konsumen produk Shaklee adalah mereka yang loyal dan menjalankan bisnis sekaligus mengkonsumsi produk Shaklee dalam kurun waktu yang lama." Ujar Barnett.
Jika dilihat dari jumlah negara yang disambangi, terlihat ekspansi Shaklee belum segencar perusahaan MLM lainnya. Namun sulit juga untuk mengatakan bahwa Shaklee terlambat berekspansi, karena pasar negara-negara tersebut pun belum maksimal digarap. Dibawah kepemimpinan Barnett,pasal ekspansi ini menjadi salah satu agenda yang diagarap secara serius.
Ini ditandai dengan masuknya Shaklee ke China sebagai negara dengan populasi penduduk terbesar di dunia. Januari 2009, kantor pusat Shaklee Corp. di Pleasanton, California mengumumkan secara resmi berdirinya Shaklee China. Pembukaan kantor Shaklee di China menjadi langkah besar yang dilakukan perusahaan dalam rangka ekspansi Shaklee ke seluruh dunia. Kami percaya, ini akan memberikan dampak yang signifikan, bagi perekonomian, kesehatan dan gaya hidup masyarakat China.
dan optimisme Barnett itu pun terbayar lunas. Sejak tahun 2009 hingga 2011, tiga tahun pertama Shaklee beroperasi di China, mereka mencatat pertumbuhan sebesar 500%. angka ini melengkapi pencapaian Malaysia yang pada tiga tahun belakangan, mencatat pertumbuhan sebesar 200%.
Selain China, Asia memiliki 2 negara lain dengan potensi pasar yang diincar oleh berbagai perusahaan di seluruh dunia, yakni India dan Indonesia. Dua negara ini pun masuk dalam short list Shaklee sebagai negara tujuan ekspansinya karena populasi penduduknya yang sangat besar.
"Anda tahu, Indonesia adalah pasar yang potensial karena populasinya dan hal yang menakjubkan adalah Indonesia menjadi negara dengan jumlah dengan member facebook terbanyak di dunia." ujar barnett kepada TBM di kantor pusat Shaklee, Pleasanton, California Februari silam.
Dan Shaklee pun memilih Indonesia sebagai negara berikutnya setelah China. Delapan belas bulan lamanya, manajemen Shaklee Corp. mempersiapkan pembukaan kantor Shaklee Indonesia. hingga, 10 juni 2012, Barnett kembali membuat sebuah langkah penting dalam sejarah Shaklee yakni melebarkan sayap Shaklee ke negara dengan jumlah populasi terbesar keempat di dunia.
"Setelah Indonesia, kami akan mempersiapkan pembukaan kantor di India. Jika sudah berada di India maka Shaklee telah berada di empat negara dengan popupasi terbesar di dunia, China, Amerika Serikat, India dan Indonesia."
Satu hal yang perlu dicacat sebagai kesungguhan Shaklee dalam berekspansi adalah tingginya standar etika bisnis yang mereka terapkan.
 Itu pun terjadi di Indonesia beberapa bulan sebelum Shaklee Indonesia secara resmi di buka. Tidak akan ada penjualan produk kepada para distributor sebelum perusahaan secara resmi beroperasi. rekrutmen dan presentasi boleh dilakukan namun para calon distributor baru akan membayar biaya keanggotaan setelah perusahaan secara resmi dibuka.
"Shaklee adalah sebuah perusahaan dengan standar etika yang tinggi. Karena kami memiliki rekam jejak yang panjang dan kami ingin semua orang memperlakukan bisnis ini sebagai bisnis dengan jangka waktu yang panjang. Jika mereka menjalankan bisnis ini dengan serius maka mereka tidak saja memperbaiki kehidupan dirinya, tetapi juga mereka telah mempersiapkan sebuah warisan yang berharga untuk anak cucu mereka. Selamat kepada masyarakat Indonesia yang telah menjadi bagian besar Shaklee." ujar Barnett.

Sumber : Billionare Indonesia